KABUPATEN SOLOK – Letak geografis dan kondisi demografis di sekitar lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Jabal Rahmah Anau Kadok Nagari Talang, Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, selain menjadi potensi dan sumber daya sosial juga menjadi potensi munculnya berbagai masalah terutama terkait dengan fenomena disintegrasi sosial, konflik sosial dan kerawanan-kerawanan lainnya.
Hal itu dikatakan oleh Pimpinan Ponpes Jabal Rahmah Anau Kadok, Nagari Talang Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, Tengku Yulidurrahman, S.Pd pada media ini melalui handphone pribadinya, Kamis (04/01/2024).
Menurut Tengku Yulidurrahman, kondisi geografis dan demografis tersebut, ditambah dengan akselerasi berbagai keinginan dan tuntutan percepatan pemenuhan kebutuhan seiring proses demokratisasi serta globalisasi, memacu timbulnya masalah-masalah sosial.
“Oleh karena itu, modal sosial yang tumbuh di Ponpes dan lingkungan Ponpes Jabal Rahmah Anau Kadok perlu difasilitasi, diperkuat, dikembangkan dan didayagunakan,” sebutnya.
Dikatakannya, dengan adanya grup Hadrah dari Ponpes Jabal Rahmah, diharapkan nantinya dapat turun ke setiap kegiatan yang diadakan oleh masyarakat, serta santri dan santriwatinya berbaur dengan masyarakat sehingga masyarakat sekitar dapat mengenal, dan memperhatikan kesenian bernuansa Islami ini.
Pimpinan Ponpes Jabal Rahmah tersebut juga mengungkapkan bahwa pada 20 Desember 2023 lalu, Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI), melalui usulan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Hj. Delmeria telah berupaya untuk melengkapi fasilitas kesenian Hadrah Ponpes Jabal Rahmah, dengan memberikan bantuan kearifan lokal senilai Rp50 juta.
“Bantuan kearifan lokal ini akan dipergunakan untuk melengkapi alat-alat Hadrah Ponpes Jabal Rahmah seperti rebana, gendang, bass tamborin nasyid, dan lain-lain,” paparnya.
Disebutkannya, dengan adanya bantuan kearifan lokal dari Kemensos RI tersebut, diharapkan juga dapat dipergunakan sebaik-baiknya untuk melengkapi fasilitas kesenian Hadrah di Pondok Pesantren Jabal Rahmah.
“Dengan adanya kesenian Hadrah ini, juga diharapkan agar masyarakat sekitar tertarik dan berminat untuk menampilkan kesenian Hadrah pada acara-acara nagari, maupun acara pribadi masyarakat sekitar Ponpes Jabal Rahmah,” harapnya lagi.
Sehingga dengan adanya kesenian Hadrah ini, imbuhnya, masyarakat lebih mencintai kesenian bernuansa islami sehingga terhindar dari permasalahan sosial di lingkungan masyarakat. (Rd)