7.topone.id – Mendekati Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024, volume sampah meningkat 50 persen di Pasar Raya Kota Solok. Menurut Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solok, volume sampah plastik di Pasar Raya Kota Solok mengalami peningkatan yang signifikan menjelang Hari Raya Idul Fitri setiap tahunnya.
Forget Siswanto, Selasa (09/04/2024), seorang Pengawas Lingkungan Hidup, menjelaskan bahwa peningkatan volume sampah menjelang liburan lebaran adalah fenomena yang umum terjadi. Jumlah sampah plastik cenderung meningkat seiring dengan mendekatnya hari raya.
“Puncak peningkatan sampah plastik biasanya terjadi satu hari sebelum Hari Raya Idul Fitri. Peningkatan ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti peningkatan jumlah penduduk karena mudik, perubahan pola konsumsi, dan mobilitas masyarakat yang tinggi selama periode tersebut,” sebutnya.
Dikatakannya, kenaikan volume sampah tersebut sangat drastis dan berdampak pada peningkatan biaya distribusi sampah. Dengan bertambahnya jumlah sampah selama musim lebaran, masa pakai TPA Regional Solok yang tersisa sekitar satu tahun dapat berkurang.
“Sampah-sampah tersebut juga menyebabkan polusi udara dan aroma tidak sedap, yang dapat mengganggu kesehatan dan kenyamanan masyarakat,” ujarnya.
Dalam dua hari terakhir, diungkapkannya, terjadi peningkatan volume sampah di Kota Solok hingga mencapai 70 persen, di mana mayoritasnya merupakan sampah organik atau sisa makanan yang berlebihan.
Ia berharap, partisipasi dan kesadaran masyarakat dapat menjaga kebersihan dan keindahan Kota Solok selama momen Hari Raya Idul Fitri. (Rd)
