7.topone.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas Aparatur Sipil Negara (ASN), dengan menjadi tuan rumah Sosialisasi Uji Butir Soal Tes Kompetensi Kepegawaian Tahun 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, Jumat (31/01/2025), dan dihadiri oleh berbagai pejabat penting di bidang kepegawaian lingkup Pemkab Solok, dan peserta sosialisasi yang terdiri dari ASN Kabupaten Solok.
Selain itu, kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN BKN Suherman, S.Kom, M.Si, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Seleksi Yani Rosyani, S.Kom, MA, Kepala Kantor Regional XII BKN Pekanbaru Anna Hasnah Hasarudin, SE, MM.
Dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Solok, Medison, S.Sos, M.Si mewakili Bupati Solok, menyampaikan rasa terima kasih kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang telah memilih Kabupaten Solok sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan.
“Kami berharap agar Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Solok terus mendapatkan bimbingan, dan arahan sesuai dengan aturan yang berlaku. Kami juga berharap BKN tidak bosan untuk memberikan kesempatan pendampingan, serta menjadikan Kabupaten Solok sebagai pilot project dalam inovasi peningkatan kualitas aparatur dan pelayanan kepegawaian,” kata Medison dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Medison menekankan pentingnya peningkatan kompetensi ASN, baik dalam aspek teknis maupun “Soft skill”. Menurutnya, birokrasi moderen tidak hanya bergantung pada kemajuan teknologi, tetapi juga pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengoperasikannya.
“Ada dua kompetensi yang harus kita kembangkan, yaitu kompetensi teknis yang berkaitan dengan bidang kerja masing-masing, serta soft skill yang berperan dalam membangun hubungan kerja yang efektif. Dunia manajemen modern kini bergerak ke arah semi-privat, di mana pelayanan publik tidak lagi monoton dan birokratis, tetapi harus lebih inovatif dan berbasis teknologi,” jelasnya.
Dalam arahannya, Sekda Medison juga menyinggung program prioritas yang tengah digalakkan oleh Pemkab Solok, yakni “Solok Cerdas”. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM, baik bagi pegawai maupun masyarakat umum.
Salah satu bentuk implementasinya adalah pemberian beasiswa bagi anak-anak berprestasi di perguruan tinggi favorit, termasuk bagi putra-putri daerah.
Setelah sesi sosialisasi dan arahan dari Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN, acara dilanjutkan dengan uji butir soal tes kompetensi kepegawaian yang berlangsung di SMPN 5 Gunung Talang.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para ASN Kabupaten Solok dapat semakin siap menghadapi ujian dinas, dan ujian penyesuaian kenaikan pangkat, serta mampu mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan demi mewujudkan birokrasi yang lebih profesional dan berkinerja tinggi,” pungkas Medison. (Rd)