KABUPATEN SOLOK – Jajaran Polisi Sektor (Polsek) Gunung Talang langsung mendatangi lokasi bencana longsor guna memberikan bantuan pertolongan terhadap keluarga korban, sekaligus memberi himbauan kepada masyarakat sekitar untuk siap siaga mengantisipasi kemungkinan terjadi lonsor susulan.
Kapolsek Gunung Talang AKP Aam Hermayanto, SH mengungkapkan sebanyak tiga (3) unit rumah warga dihantam material longsor yang terjadi di tiga titik pada pukul 17.30 WIB menjelang magrib, yang menimbulkan kerusakan serius.
“Dipicu hujan lebat dan angin kencang yang terjadi sepanjang Rabu (16/11/2022), mengakibatkan terjadinya tanah longsor di jorong Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok,” kata Aam Hermayanto.
Diungkapkannya, rumah warga yang tertimpa longsoran tanah itu, diantaranya milik Ujang Ermonadi (64 Tahun) yang berada dekat SPBU Lubuk Selasih. Kemudian rumah milik Ifkar Santosa (60 Tahun) yang berada dekat Kantor Samsat lama, termasuk rumah Walinagari Batang Barus Syamsul Azwar (49) dekat timbangan Dishub Sumbar di Lubuk Selasih.
“Rumah korban Ujang Ermonadi perada dekat tebing yang longsor, sehingga mengalami rusak berat. Kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp150 juta,” paparnya.
Sedangkan kerusakan yang terjadi pada rumah Ifkar ditaksir mengalami kerugian sedikitnya Rp10 juta. Sedangkan rumah kediaman Walinagari Batang Barus yang juga terdampak tanah longsor mengalami kerusakan hingga mengalami kerugian mencapai Rp200 juta.
“Sejauh ini tidak ada korban jiwa akibat musibah tanah longsor ini, namun kerugian materil yang dialami ketiga korban diperkirakan mencapai Rp360 juta,” sebutnya.
Menanggapi kejadian longsor itu, Aam Hermawanto menyebutkan bahwa Polsek Gunung Talang juga telah berkoordinasi dengan BPBD, Dinas PU, PLN, PDAM dan Dinas Solsial dalam rangka penanggulangan pasca terjadinya bencana lonsor.
Pada waktu yang sama, Kapolres Solok AKBP Apri Wibowo terus mengingatkan warga Kabupaten Solok, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana banjir dan tanah longsor. Karena saat ini tengah terjadi musim hujan dan cuaca ekstrim.
“Apabila terjadi bencana alam seperti banjir dan longsor, warga diminta segera melaporkan kepada Polsek terdekat atau instansi terkait agar bantuan pertolongan cepat dilakukan,” kata AKBP Apri Wibowo.
Disebutkannya, kita juga perintahkan para Bhabin di masing-masing nagari agar melakukan patroli wilayah binaaan dan mendata daerah mana yang dianggap rawan bencana. (Tim)