7.topone.id – Bertemakan “Saiyo Ranah jo Rantau” masyarakat Nagari Paninggahan Kecamatan Junjung Sirih Kabupaten Solok, menggelar syukuran atas dimenangkannya kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Solok 2024 oleh Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Solok, Jon Firman Pandu, SH dan H. Candra, SHI (JFP-Candra), Jumat (20/12/2024).
Kegiatan syukuran tersebut dimeriahkan oleh artis-artis Minang dan dihadiri oleh Ka Bapenda Sumbar Syefdinon mewakili Gubernur, Wabup Solok/Bupati Solok terpilih, Wabup Solok terpilih, Wakil Walikota Padang terpilih, Ketua KAN, Walinagari, camat, tokoh adat, bundo kanduang, tokoh masyarakat, Anggota DPRD Kota Jambi, Ketua Tim Pemenangan JFP-Candra dan undangan lainnya.
Ketua panitia kegiatan syukuran itu, Ardis Rusman pada 7.topone.id menyebutkan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka silaturahmi antara anak nagari yang ada di kampung halaman dan juga yang ada di perantauan.
“Kegiatan ini juga merupakan sebagai bentuk syukuran atas kemenangan Jon Firman Pandu dan Candra pada Pilkada 27 November 2024 lalu. Dimana JFP-Candra tersebut didukung penuh oleh perantau baik secara moril maupun materil, termasuk kegiatan syukuran ini,” ungkap Ardis Rusman.
Dijelaskannya, kami dari kampung halaman hanya melaksanakan. Diketahui diawalnya Candra sebagai anak nagari diserahkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Keluarga Paninggahan (PKP) pada Ketua Tim Pemenangan JFP-Candra, untuk kemudian diusung dan didukung secara bersama untuk menjadi Wabup Solok.
“Setelah hasil diperoleh, dimana sudah ditetapkan KPU sebagai pemenang suara terbanyak melalui pleno, DPP PKP kembali berkomunikasi dengan Ketua Tim Pemenangan JFP-Candra, Zamroni dan menggelar kegiatan syukuran ini,” paparnya.
Dikatakannya, selain syukuran ada hal-hal yang harus dimatangkan oleh masyarakat Nagari Paninggahan dalam rangka menyukseskan pelaksanaan dari program, visi misi Bupati dan Wabup Solok terpilih.
Pada kesempatan itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Ka Bapenda) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Syefdinon mewakili Gubernur menyampaikan ucapan permintaan maaf dari Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, dimana beliau berhalangan hadir karena kondisi fisik yang kurang sehat.
“Saya yakin pasti banyak tokoh-tokoh ataupun masyarakat Paninggahan yang berada di luar Kabupaten Solok, atau Sumbar yang sangat berhasil. Dan saat ini juga dibuktikan, dimana Saiyo Ranah jo Rantau itu betul-betul memberikan kontribusi yang sangat besar sekali terhadap nagari, Kabupaten Solok maupun Sumbar,” kata Syefdinon.
Lebih lanjut Syefdinon mengatakan, Saiyo Ranah jo Rantau itu merupakan sesuatu yang sangat kita banggakan sebagai orang Sumbar (Minangkabau). Banyak sekali kontribusi dari perantau untuk membangun Sumbar untuk lebih baik kedepannya.
“Sesuai dengan tagline Solok Sejuk dan Damai sangat sesuai dengan provinsi. Dimana Bupati dan Wabup Solok terpilih sangat akrab dan dekat sekali dengan Gubernur dan Wagub Sumbar terpilih, dan begitu juga dengan Presiden Republik Indonesia terpilih Prabowo Subianto,” tuturnya.
Artinya mulai dari Kabupaten Solok, imbuhnya, Provinsi Sumbar dan pemerintah pusat itu sudah satu linear, jadi tidak ada alasan lagi bagi kita semua dan Bupati dan Wabup Solok terpilih untuk tidak bisa membangun Kabupaten Solok ini.
“Mari kita bangun Kabupaten Solok untuk yang lebih baik kedepannya, kita ciptakan Kabupaten Solok yang Sejuk dan Damai,” ajaknya.
Ia berharap pada Bupati dan Wabup Solok terpilih betul-betul membangun Kabupaten Solok berbasis potensi dan sumber daya nagari. Memaksimalkan potensi yang ada dan menggandeng seluruh stakeholder yang ada di nagari, kecamatan dan Kabupaten Solok.
“Insyaallah kedepannya, dengan begitu Kabupaten Solok tentunya akan lebih baik, Sumbar akan lebih baik dan begitu juga dengan Negara Indonesia ini,” tutupnya.
Wabup Solok, sekaligus Bupati Solok terpilih Jon Firman Pandu menyampaikan bahwa kehadiran pemerintah sudah seharusnya betul-betul dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Solok.
“Insyaallah kami berdua (JFP-Candra) Sejuk dan Damai, dan tentunya kehadiran kami untuk kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Solok. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada seluruh masyarakat Kabupaten Solok, khususnya masyarakat Nagari Paninggahan,” sebut Jon Firman Pandu.
Disampaikannya, mari kita bangun kampung halaman kita secara bersama-sama. Kolaborasi seluruh unsur sangat dibutuhkan, DPRD Kabupaten Solok, DPRD Kota Jambi, Wakil Walikota Padang, niniak mamak, bundo kanduang, masyarakat dan yang lainnya. Terkhusus, tokoh perantau PKP Indonesia yang berada di seluruh provinsi di Indonesia ini mari kita majukan Kabupaten Solok ini.
Diketahui, lanjutnya, PKP Indonesia dan tokoh rantau Nagari Paninggahan telah menggagas kegiatan ini. Terima kasih seluruh DPC PKP Indonesia baik yang hadir pada malam hari ini maupun yang berada di perantauan.
“Atas nama JFP-Candra, kami mohon do’a dan dukungan untuk bisa menjalankan Pemerintahan Kabupaten Solok sebaik-baiknya. Insyaallah dengan do’a dan dukungan dari seluruh tokoh dan lapisan masyarakat, JFP-Candra bisa memberikan yang tebaik dan keadilan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Solok,” ujarnya.
Senada, Wabup Solok Candra mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada kedua orang tua dan seluruh masyarakat Nagari Paninggahan. Karena tanpa do’a dan support dari semua itu tentunya JFP-Candra belum tentu memenangkan Pilkada Kabupaten Solok 2024 tersebut.
Selain itu Wabup Solok terpilih juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya pada seluruh DPC PKP Indonesia yang telah mensupport JFP-Candra pada Pilkada Kabupaten Solok 2024.
Sebelumnya, siang harinya masyarakat Nagari Paninggahan menggelar kegiatan “Bararak Bajamba” yang juga dihadiri oleh Wabup Solok Jon Firman Pandu sekaligus Bupati Solok terpilih, serta Wabup Solok terpilih, Candra. (Rd)
