7.topone.id – Walikota Solok Zul Elfian Umar secara resmi membuka Lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) di Balairung 99, Rumah Dinas Walikota Solok, Rabu (12/06/2024). Acara tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pangan bekerja sama dengan TP PKK Kota Solok, dan diikuti oleh Pokja III TP-PKK kelurahan se-Kota Solok.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua TP PKK Kota Solok, Ny. Dona Ramadhani Kirana Putra, Kepala Dinas Pangan Kota Solok Ade Kurniati, serta perwakilan OPD terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Walikota Zul Elfian Umar menekankan pentingnya pangan sebagai kebutuhan dasar manusia yang sangat strategis untuk keberlangsungan hidup.
“Konsumsi pangan adalah syarat utama penunjang kehidupan. Keberhasilan dalam pembentukan SDM sangat ditentukan oleh kecukupan pangan, dan pola konsumsi yang baik,” sebut Zul Elfian Umar.
Walikota Solok juga menyoroti pentingnya penganekaragaman pangan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, dan membudayakan pola konsumsi B2SA guna menunjang hidup sehat, aktif, dan produktif.
Menurutnya, kualitas konsumsi pangan di tingkat keluarga akan menentukan kualitas konsumsi pangan di tingkat wilayah, yang diukur dengan Skor Pola Pangan Harapan (PPH).
“Pada tahun 2023, skor PPH Kota Solok mencapai 88,9 masih di bawah kondisi ideal 100, yang menunjukkan bahwa pola konsumsi pangan masyarakat masih perlu diperbaiki.
“Masih rendahnya konsumsi sayur, buah-buahan, umbi-umbian, dan kacang-kacangan, serta pangan hewani seperti ikan, memerlukan perhatian khusus. Upaya untuk merubah pola konsumsi masyarakat menuju B2SA harus melibatkan pemangku kepentingan terkait,” ingatnya.
Zul Elfian Umar juga menggarisbawahi pentingnya peran orang tua dalam menyediakan asupan makanan bergizi seimbang bagi anak, baik di rumah maupun sebagai bekal sekolah, untuk mencegah stunting dan mendukung tumbuh kembang anak.
“Asupan makanan yang sesuai dengan kaidah isi piringku harus menjadi perhatian setiap orang tua agar anak-anak kita dapat hidup sehat, aktif, dan produktif,” tegasnya.
Melalui lomba ini, imbuhnya, diharapkan para ibu PKK dapat meningkatkan kreativitas dalam mengolah dan menyediakan bekal sehat, beragam, bergizi, seimbang, dan aman untuk anak sekolah sehingga tercipta generasi yang sehat dan cerdas. (Rd)